Rasindo news.com_Lampung Barat – Nasib malang di alami Kalvino Nugraha, diusianya yang baru berusia 15 hari harus menahan sakit dengan kepala yang membesar, kodisi tersebut dialami Kalvino sejak iya dilahirkan dan didiaknosa dokter menderita penyakit Hydrosefalus.
Kalvino sendiri merupakan putra ke dua dari pasangan suami istri Alamsyah (38) dan Eenawati (31) warga Pekon Cipta Mulya Kecamatan Kebun Tebu Lampung barat.
Paman Kalvino Lukman mengatakan, kondisi pembesaran kepala tersebut dialami Kalvino sejak dilahirkan secara caisar di Rumah Sakit Kamino Way Kanan.
Lukman menjelaskan, memang sejak dilahirkan kondisi kepala Kalvino berbeda dari ukuran kepala bayi yang baru lahir pada umumnya, namun semakin hari ukuran kepala Kalvino semakin membesar dan selalu menangin menahan sakit.
“Kalvino lahir secara Caisar di RS Kamino, Penyakit pembesaran kepala Kalvino memang sejak lahir 15 hari lalu, ketika kami tanya dengan dokter katanya dia terkena penyakit Hydrosefalus,” ungkap Lukman, Sabtu (25/12/21).
Menurut Lukman, pihak rumah sakit sudah menyarankan kepada pihak keluarga agar Kalvino tetap menjalani perawatan secara intensif di RS, dengan harapan perkembangan penyakit yang di derita Kalvino dapat dikontrol untuk mentukan langkah selanjutnya.
Namun karna kondisi ekonomi keluarga, setelah melakukan musyawarah keluarga sepakat Kalvino di bawa pulang untuk dirawat secara mandiri.
” Dokter yang menangani Kalvino sudah menyarankan agar Kalvino bisa dirawat secara intensif di RS, tapi setelah musyawarah keluarga kami memutuskan untuk membawa pulang Kalvino untuk dirawat dirumah,” lanjut Lukman.
Dengan kondisi ekonomi keluarga yang kurang mampu, Lukman berharap ada pihak terkait yang bisa membantu penyembuhan Kalvino agar bisa dilakukan perawatan dan tindakan oprasi.
“Kami sekeluarga sangat mengharapkan ada pihak yang bisa membantu untuk kesembuhan Kalvino, karna menurut Dokter Kalvino harus menjalani oprasi dengan biaya yang sangat tinggi,” Harap Lukman. (San)
